Pandan Dure Semoga Tak Menjadi Antan Berduri

Krens Lotim

Kebijakan pemerintah daerah kabupaten Lombok Timur untuk mewujudkan masyarakat yang adil sejahtera dan sejahtera dalam keadilan memang tidak luput dari tantangan dan rintangan demikian halnya dengan kebijakan pemerintah daearah dalam hal sarana dan prasaran irigasi sampai dengan saat ini masih dalam tahapan pembangunan salah satunya adalah pembangunan dam pandan dure yang menelan dana dari APBD cukup besar

Menurut pantauan KMD sejauh ini terhadap pembangunan dam Pandan Dure masih jauh dari harapan, karena sampai dengan saat ini mega proyek pemerintah masih dalam tahapan pelaksanaan pembangunan saluran elakan (terowongan) yang harus jadi selama 180 hari semenjak bulan september lalu. terowongan  yang panjangnya kurang lebih 150 meter ini berukuran sekitar 5-6 meter untuk lebar sedangkan untik tinggi sekitar 2,5-3,5 meter masih dalam tahap pengecoran sementara di sekitar terowongan sudah hampir rampung hanya saja masih banyak terlihat material-material yang masih belum di bersihkan.

Data yang di temui tim KMD pada 21/02/12 pengerjaan selokan baru sampai sekitar 85% selain itu masih banyak pula rintangan yang masih di hadapi pemerintah salah satunya adalah pembebasan lahan genangan air dari bendungan yang masih belum di bayar pemerintah kepeda pemilik tanah yang ada di sekitar dan sampai batas maksimal genangan air bendungan yang jumlahnya sekitar 4 hektar yang belum terbayar,

Muhsin adalah salah seorang warga masyarakat yang di temui di lokasi pembangunan menyebutkan sejauh ini memang pemerintah masih belum membayarkan kepada kami bayaran biaya pembebasan lahan genangan air, di samping itu juga untuk mendapatkan tanah di tempat relokasi biayanya cukup mahal ‘kami jual lahan dengan harga satu sampai dua juta per are ke pemerintah daerah sementara di tempat relokasi kami membeli tanah dengan harga empat sampai lima juta per arenya’ keluh muhsin.

Selain muhsin salah seorang petugas pengairan yang enggan untuk dikonfirmasi namanya menyebutkan sangat mendukung teralisasinya mega proyek ini di karenakan selama ini lahan yang belum dapat jatah irigasi di kabupaten lombok timur masih banyak sebut saja misalnya labuan haji  sakra timur dan sebagian wilayah sakra barat yang masih belum secara optimal menikmati irigasi yang memadai, semoga setelah rampungnya mega proyek pemerintah ini termasuk wilayah lombok tengah juga dapat menikmati irigasi dari bendungan harapan ini ungkapnya.

Harapan masyarakat kepada pemerintah semoga pembangunan ini cepat selesai  dan semua janji pemerintah untuk membayar biaya pembebasan tanah kepada masyarakat segera terealisasi agar semua yang di harapkan secara bersama-sama baik oleh pemerintah dan masyarakat semoga segera terwujud. ( CA )