Ketika HP Ikut Bersenandung

Krens Lotim.
Ya Allah, ampunilah dosa kami yang punya HP, karena kami:
1. lebih banyak " mengisi pulsa" daripada " bersedekah".
2. lebih banyak " pegang HP " daripada "pegang tasbih".
3. lebih banyak "baca SMS" daripada "baca Alqur'an".
4. lebih banyak "telephone" tapi jarang "silaturrahim".
5. lebih sering "buka bluetooth" dariapada "berlutut sujud."
6. lebih cepat terima "panggilan HP" daripada "menjawab azan"
Ya Allah ampunilah kami jika beli pulsa Rp.10.000,- merasa kekecilan tapi ngisi kotak amal Rp.5.000,- merasa kebanyakan, semoga ke depan kami lebih baik lagi dengan HP kami ini. Amin. (mt/SZ)

101 Juta untuk Sakra Barat

Krens Lotim. Ramadhan kali ini patut berbahagia bagi para da’i, guru ngaji, penyuluh agama dan marbot, karena kemarin tepat tanggal 1 Agustus 2012 pembagian santunan bagi mereka. Penyerahan santunan ini sebenarnya sudah diserahkan langsung wakil Bupati Lombok Timur Muh.Syamsul Lutfi pada tanggal 23 Juli 2012 lalu saat ia bersama rombongan mengadakan Safari Ramadhan di desa Sukarara Sakra Barat. Bantuan tersebut berjumlah 101 juta rupiah. Melalui Bapak Miftahussurur, Kasi Penamas Kementerian Agama Lombok Timur ia langsung menyerahkannya ke Pemerintah Kecamatan Sakra Barat.

Pada acara Safari Ramadhan tersebut Bapak Wabup menjelaskan tentang upaya Pemerintah Kabupaten Lombok Timur dari tahun ke tahun insya Allah akan terus meningkat, hal ini terang beliau berkat kerjasama kita semua sehingga kita semua juga bisa menikmatinya, termasuk yang sebelumnya guru ngaji mendapatkan Rp.250.000,- pada tahun ini kita tambah menjadi Rp.350.000,-. Dengan anggaran yang ada insya Allah di Sakra Barat kali ini lanjut Wabup sekitar 400-an lebih guru ngaji akan mendapat bantuan ini. Ini sebagai upaya kita memberikan motivasi kepada mereka meskipun memang masih jauh dari kecukupan. Salah seorang Penyuluh Agama Islam, Zaenal menyebutkan bahwa tahun lalu saja kami terima bantuan per orang sejumlah Rp.900.000,-, tentunya tahun ini lebih bertambah bagi penerimanya. Mudah-mudahan hal yang baik ini terus terbangun dengan kerjasama pemerintah dan masyarakat. (SZ)