Klik Aja

Tuesday, May 22, 2012

Subhanallah, seorang bayi di Nigeria terlahir membawa Al-Quran dari rahim Ibunya

2 komentar
Krens Lotim. Ulama terkenal dari Nigeria pada Senin (14/5/2012) berkumpul di Mushin, Provinsi Lagos, barat daya Nigeria, untuk menyaksikan upacara penamaan seorang bayi. Bayi tersebut bukan bayi biasanya sehingga harus masuk pemberitaan di media, namun bayi yang terlahir pada 7 Mei 2012 tersebut terlahir dengan membawa sebuah Al-Quran kecil di tangannya dari rahim ibunya. Allahu akbar!
Setelah menyampaikan sebuah kultum, seorang ulama Nigeria, Ustadz Abdul Rahman Olanrewaju Ahmed, memberikan nama kepada bayi tersebut dengan nama Abdul Wahab Iyanda Aderemi Irawo. Dalam pemberian nama tersebut, Ustadz Abdul Rahman juga menasihati sang ibu dari jabang bayi tersebut bahwa bayinya bukanlah seorang nabi meskipun ia terlahir dari rahimnya sambil memegang Quran.
Beliau juga menambahkan bahwa hal tersebut merupakan kehendak Allah, untuk mengirim bayi tersebut ke dunia dengan cara yang menakjubkan, yakni terlahir dengan membawa Quran dari rahimnya. Subhanallah!
Ulama lain yang ikut dalam acara tersebut antara lain Syaikh Abdulraman Sulaiman Adangba, Ketua dari Komunitas Nasrulifathi Ustadz Alhaji Abdullahi Akinbode, dan Dr Ramoni Tijani dari Komunitas Islam Alifathiquareeb.
Sebelumnya pada Ahad (13/5), ibu dari sang jabang bayi ini menyatakan diri memeluk Islam setelah melihat bayinya terlahir dengan membawa Quran dari rahimnya. Kini, sang ibu 32 tahun yang dulu bernama Kikelomo Ilori ini kemudian berganti menjadi Sharifat. Hal serupa juga dilakukan oleh nenek sang jabang bayi yang dulu memeluk agama Kristen sekarang menjadi seorang Muslim dan mengganti namanya dengan nama Islami.
Di luar rumah sang jabang bayi, banyak pedangang tumpah ruah menjual berbagai suvenir tentang bayi tersebut, mulai dari kaos, tasbih, dan foto-foto sang jabang bayi yang terlahir membawa Quran tersebut.
Kelahiran sang jabang bayi tersebut hingga saat ini masih mengundang kontroversi, dimana para sekularis menganggap sesuatu yang mustahil bagi seorang bayi terlahir dengan memegang (membawa) Quran dari rahim sang ibu. Namun di lain pihak, banyak yang berpendapat bahwa apa pun bisa terjadi jika Allah berkehendak. Wallahu a’lam bish shawwab. (zilzaal/acehloensayang/arrahmah.com)

ADA APA DI ARENA PILKADES RENSING RAYA

0 komentar
1. Munawir Haris, 2. Budi Kurniawan
Krens Lotim. Tuntas sudah perhelatan demokrasi perdana pemilihan Kepala Desa Rensing Raya untuk 2012-2018. Hari ini, Selasa 22 Mei 2012 proses pemilihan pemimpin desa yang penuh dengan drama ini berakhir. Perebutan kursi 1 tingkat desa Rensing Raya untuk yang pertama kali ini begitu semarak. Masyarakat dari berbagai desa turut hadir untuk menyaksikan  2 orang calon yang tengah bertarung. Entah apa yang mendorong semangat mereka untuk terus hadir memantau perkembangan pemilihan kepala desa, bahkan bukan saja untuk desa Rensing Raya, akan tetapi setiap ada event pemilihan apa saja mereka secara tiba-tiba sudah hadir di tempat pemilihan. Dari pantuan KM Krens, para pengunjung sengaja datang untuh mempertaruhkan calon dengan berbagai taruhan baik sepeda motor maupun sejumlah uang yang sudah mereka persiapkan jauh sebelumnya. Dari seseorang yang tidak mau disebut namanya yang berasal dari desa Pijot, ia mendapatkan sepeda motor dan beberapa handphone juga dari hasil taruhan.
Sepeda Motor Taruhan
Melihat perkembangan masyarakat yang sudah mulai membudayakan taruhan, akan sangat membahayakan sekali bagi perkembangan mental dan budaya masyarakat itu sendiri. Apabila dibiarkan dan tidak ditindak tegas maka akan sangat berurat berakar ke anak cucu kelak. Disinilah peran keberanian pemerintah diuji, apa mampu memberikan pendidikan demokrasi yang baik dan moral bangsa atau tidak, apalagi setahun lagi Pilgub, pilbup bahkan pilpres akan segera hadir di tengah-tengah masyarakat.


Pengunjung ke Arena Pemilihan Cakades
Lain halnya dengan masyarakat desa Rensing Raya, meskipun kesemarakan pemilihan kepala desa begitu terlihat, namun tidak ditemukan masyarakat asli Rensing Raya  yang mencoba menekuni bisnis yang tidak halal ini. Yang menarik, dari 2 calon yang ada, masing - masing nomor urut 1, Munawir Haris dan nomor urut 2 Budi Kuniawan, para petaruh yang bergerombolan datang tidak ada satupun yang berani dari nomor urut 2, hal ini yang mengakibatkan mereka hanya berkeliling ke semua TPS yang ada hingga memadati arena.Entah apa yang membuat mereka begitu yakin sehingga mereka mempertahankan nomor urut 1. Dan tepatnya calon atas nama Munawir Harispun akhirnya menang seperti yang mereka duga. Semoga kebiasaan buruk bertaruh bisa diredam oleh aparat yang berwenang hingga negeri ini jauh dari bencana. ( SZ )

Penting Shobat!

Tuesday, May 22, 2012

Subhanallah, seorang bayi di Nigeria terlahir membawa Al-Quran dari rahim Ibunya

Krens Lotim. Ulama terkenal dari Nigeria pada Senin (14/5/2012) berkumpul di Mushin, Provinsi Lagos, barat daya Nigeria, untuk menyaksikan upacara penamaan seorang bayi. Bayi tersebut bukan bayi biasanya sehingga harus masuk pemberitaan di media, namun bayi yang terlahir pada 7 Mei 2012 tersebut terlahir dengan membawa sebuah Al-Quran kecil di tangannya dari rahim ibunya. Allahu akbar!
Setelah menyampaikan sebuah kultum, seorang ulama Nigeria, Ustadz Abdul Rahman Olanrewaju Ahmed, memberikan nama kepada bayi tersebut dengan nama Abdul Wahab Iyanda Aderemi Irawo. Dalam pemberian nama tersebut, Ustadz Abdul Rahman juga menasihati sang ibu dari jabang bayi tersebut bahwa bayinya bukanlah seorang nabi meskipun ia terlahir dari rahimnya sambil memegang Quran.
Beliau juga menambahkan bahwa hal tersebut merupakan kehendak Allah, untuk mengirim bayi tersebut ke dunia dengan cara yang menakjubkan, yakni terlahir dengan membawa Quran dari rahimnya. Subhanallah!
Ulama lain yang ikut dalam acara tersebut antara lain Syaikh Abdulraman Sulaiman Adangba, Ketua dari Komunitas Nasrulifathi Ustadz Alhaji Abdullahi Akinbode, dan Dr Ramoni Tijani dari Komunitas Islam Alifathiquareeb.
Sebelumnya pada Ahad (13/5), ibu dari sang jabang bayi ini menyatakan diri memeluk Islam setelah melihat bayinya terlahir dengan membawa Quran dari rahimnya. Kini, sang ibu 32 tahun yang dulu bernama Kikelomo Ilori ini kemudian berganti menjadi Sharifat. Hal serupa juga dilakukan oleh nenek sang jabang bayi yang dulu memeluk agama Kristen sekarang menjadi seorang Muslim dan mengganti namanya dengan nama Islami.
Di luar rumah sang jabang bayi, banyak pedangang tumpah ruah menjual berbagai suvenir tentang bayi tersebut, mulai dari kaos, tasbih, dan foto-foto sang jabang bayi yang terlahir membawa Quran tersebut.
Kelahiran sang jabang bayi tersebut hingga saat ini masih mengundang kontroversi, dimana para sekularis menganggap sesuatu yang mustahil bagi seorang bayi terlahir dengan memegang (membawa) Quran dari rahim sang ibu. Namun di lain pihak, banyak yang berpendapat bahwa apa pun bisa terjadi jika Allah berkehendak. Wallahu a’lam bish shawwab. (zilzaal/acehloensayang/arrahmah.com)

ADA APA DI ARENA PILKADES RENSING RAYA

1. Munawir Haris, 2. Budi Kurniawan
Krens Lotim. Tuntas sudah perhelatan demokrasi perdana pemilihan Kepala Desa Rensing Raya untuk 2012-2018. Hari ini, Selasa 22 Mei 2012 proses pemilihan pemimpin desa yang penuh dengan drama ini berakhir. Perebutan kursi 1 tingkat desa Rensing Raya untuk yang pertama kali ini begitu semarak. Masyarakat dari berbagai desa turut hadir untuk menyaksikan  2 orang calon yang tengah bertarung. Entah apa yang mendorong semangat mereka untuk terus hadir memantau perkembangan pemilihan kepala desa, bahkan bukan saja untuk desa Rensing Raya, akan tetapi setiap ada event pemilihan apa saja mereka secara tiba-tiba sudah hadir di tempat pemilihan. Dari pantuan KM Krens, para pengunjung sengaja datang untuh mempertaruhkan calon dengan berbagai taruhan baik sepeda motor maupun sejumlah uang yang sudah mereka persiapkan jauh sebelumnya. Dari seseorang yang tidak mau disebut namanya yang berasal dari desa Pijot, ia mendapatkan sepeda motor dan beberapa handphone juga dari hasil taruhan.
Sepeda Motor Taruhan
Melihat perkembangan masyarakat yang sudah mulai membudayakan taruhan, akan sangat membahayakan sekali bagi perkembangan mental dan budaya masyarakat itu sendiri. Apabila dibiarkan dan tidak ditindak tegas maka akan sangat berurat berakar ke anak cucu kelak. Disinilah peran keberanian pemerintah diuji, apa mampu memberikan pendidikan demokrasi yang baik dan moral bangsa atau tidak, apalagi setahun lagi Pilgub, pilbup bahkan pilpres akan segera hadir di tengah-tengah masyarakat.


Pengunjung ke Arena Pemilihan Cakades
Lain halnya dengan masyarakat desa Rensing Raya, meskipun kesemarakan pemilihan kepala desa begitu terlihat, namun tidak ditemukan masyarakat asli Rensing Raya  yang mencoba menekuni bisnis yang tidak halal ini. Yang menarik, dari 2 calon yang ada, masing - masing nomor urut 1, Munawir Haris dan nomor urut 2 Budi Kuniawan, para petaruh yang bergerombolan datang tidak ada satupun yang berani dari nomor urut 2, hal ini yang mengakibatkan mereka hanya berkeliling ke semua TPS yang ada hingga memadati arena.Entah apa yang membuat mereka begitu yakin sehingga mereka mempertahankan nomor urut 1. Dan tepatnya calon atas nama Munawir Harispun akhirnya menang seperti yang mereka duga. Semoga kebiasaan buruk bertaruh bisa diredam oleh aparat yang berwenang hingga negeri ini jauh dari bencana. ( SZ )

Penting

Test Footer 2

Prinsip

BANGKITLAH DESAKU. Padamu ku tuangkan segelas tinta tuk perjuangan. berani tumpahkan darah sendiri membelamu. Dengan langkah berani sampai mati. Biar berkalang tanah. Dan itu yang terakhir. Kali ini kami menggores daging-daging kenyal. Yang berbau amis basi. Dan berjalan menelusuri derap langkah perjuangan. Menuju medan perang yang tak terbilang. ( SaifZuhri )

Followers

Total Pageviews

Advertisement

Flickr

PR n/a

tribunolahraga.info-Google pagerank,alexa rank,Competitor

Dari Mana Pengunjung

Footer Widget 1

 

Copyright 2008 All Rights Reserved Revolution Two Church theme by Brian Gardner Converted into Blogger Template by Bloganol dot com