Klik Aja

Sunday, June 17, 2012

DALAM MAJUKAN MASYARAKAT DI PERLUKAN REGENERASI

0 komentar
Jamaluddin sedang menjadi wakil Wali Adol
Krens Lotim, Geliat Pembangunan disegala bidang adalah hal yang mesti. Akanhalnya dengan keberlanjutan sebuah tanggung jawab kepada masyarakat dalam hal ini yang paling diutamakan adalah regenerasi, demikian yang diungkapkan salah seorang petugas pembantu pencatat nikah di Desa Montong Beter Kecamatan Sakra Barat, Jamaludin baru - baru ini di rumahnya.

Selain itu tegasnya diperlukan juga sebuah Mind Stream guna menopang seluruh prifasi yang ada sebagai parlesasi kemajuan zaman, tegas pria yang telah lama menjadi petugas pencatat nikah ini. 

Dikatakannya bahwa dari sekian banyak pengalaman yang pernah ia lakukan dilapangan yang paling susah kita selesaikan adalah adanya istilah wali adol atau wali enggan artinya oknum orang tua yang enggan menikahkan anaknya lantaran beberapa ketentuan yang menurut sebelah pihak belum rampung contohnya pelamar, pelengkak dan lain sebagainya. tutur Jamaludin saat melakukan wawancara dengan KMD pada Sabtu 16/06/12.

selain itu dalam membantu masyarakat yang dibutuhkan selain regenerasi adalah loyalitas terhadap profesi atau status sosial yang di sematkan masyarakat kepada  pemegang amanah masyarakat. "saya misalnya mulai menjadi petugas semenjak tahun 80an sampai dengan sekarang ini yang paling saya utamakan dalam bertugas adalah loyalitas bukan yang lain karena apabila kita mengharap upah dari masyarakat maka yang menjadi masalah adalah masyarakat itu sendiri.  Pasalnya masyarakat tersebut mengalami musibah hidup yaitu Pengantin" jelasnya kepada KMD.

Pahit manis dalam menjalankakan tugas adalah sesuatu yang lumrah dan pasti terjadi sebagai contoh saya pernah menjadi pengganti wali yang betul - betul enggan menikahkan anaknya kita ganti masyarakat banyak yang protes, kita tidak kawinkan pengantin yang bermasalah, karena tujuan mereka menikah adalah untuk mendapatkan pemuasan biolagis dan psikis maka dibutuhkan kesigapan dalam menyelesaikan perkara tersebut ditingkat terbawah jangan sampai yang harus di selesaikan di Pengadilan Agama, kita jadi malu kenangnya.

terkhir saya ungkapkan kepada publik bahwa dalam menjalankan aktifitas sebagai petugas sepeti ini yang paling utama dan terutama setelah regenerasi adalah ilmu agama, saya himbau kepada siapa saja yang berminat memajukan masyarakat disinilah awalnya karena apabila permulaan mencipta masyarakat sudah baik maka masyarakat yang di hasilkan juga pasti akan baik terang Jamaludin (CA)

Penting Shobat!

Sunday, June 17, 2012

DALAM MAJUKAN MASYARAKAT DI PERLUKAN REGENERASI

Jamaluddin sedang menjadi wakil Wali Adol
Krens Lotim, Geliat Pembangunan disegala bidang adalah hal yang mesti. Akanhalnya dengan keberlanjutan sebuah tanggung jawab kepada masyarakat dalam hal ini yang paling diutamakan adalah regenerasi, demikian yang diungkapkan salah seorang petugas pembantu pencatat nikah di Desa Montong Beter Kecamatan Sakra Barat, Jamaludin baru - baru ini di rumahnya.

Selain itu tegasnya diperlukan juga sebuah Mind Stream guna menopang seluruh prifasi yang ada sebagai parlesasi kemajuan zaman, tegas pria yang telah lama menjadi petugas pencatat nikah ini. 

Dikatakannya bahwa dari sekian banyak pengalaman yang pernah ia lakukan dilapangan yang paling susah kita selesaikan adalah adanya istilah wali adol atau wali enggan artinya oknum orang tua yang enggan menikahkan anaknya lantaran beberapa ketentuan yang menurut sebelah pihak belum rampung contohnya pelamar, pelengkak dan lain sebagainya. tutur Jamaludin saat melakukan wawancara dengan KMD pada Sabtu 16/06/12.

selain itu dalam membantu masyarakat yang dibutuhkan selain regenerasi adalah loyalitas terhadap profesi atau status sosial yang di sematkan masyarakat kepada  pemegang amanah masyarakat. "saya misalnya mulai menjadi petugas semenjak tahun 80an sampai dengan sekarang ini yang paling saya utamakan dalam bertugas adalah loyalitas bukan yang lain karena apabila kita mengharap upah dari masyarakat maka yang menjadi masalah adalah masyarakat itu sendiri.  Pasalnya masyarakat tersebut mengalami musibah hidup yaitu Pengantin" jelasnya kepada KMD.

Pahit manis dalam menjalankakan tugas adalah sesuatu yang lumrah dan pasti terjadi sebagai contoh saya pernah menjadi pengganti wali yang betul - betul enggan menikahkan anaknya kita ganti masyarakat banyak yang protes, kita tidak kawinkan pengantin yang bermasalah, karena tujuan mereka menikah adalah untuk mendapatkan pemuasan biolagis dan psikis maka dibutuhkan kesigapan dalam menyelesaikan perkara tersebut ditingkat terbawah jangan sampai yang harus di selesaikan di Pengadilan Agama, kita jadi malu kenangnya.

terkhir saya ungkapkan kepada publik bahwa dalam menjalankan aktifitas sebagai petugas sepeti ini yang paling utama dan terutama setelah regenerasi adalah ilmu agama, saya himbau kepada siapa saja yang berminat memajukan masyarakat disinilah awalnya karena apabila permulaan mencipta masyarakat sudah baik maka masyarakat yang di hasilkan juga pasti akan baik terang Jamaludin (CA)

Penting

Test Footer 2

Prinsip

BANGKITLAH DESAKU. Padamu ku tuangkan segelas tinta tuk perjuangan. berani tumpahkan darah sendiri membelamu. Dengan langkah berani sampai mati. Biar berkalang tanah. Dan itu yang terakhir. Kali ini kami menggores daging-daging kenyal. Yang berbau amis basi. Dan berjalan menelusuri derap langkah perjuangan. Menuju medan perang yang tak terbilang. ( SaifZuhri )

Followers

Total Pageviews

Advertisement

Flickr

PR n/a

tribunolahraga.info-Google pagerank,alexa rank,Competitor

Dari Mana Pengunjung

Footer Widget 1

 

Copyright 2008 All Rights Reserved Revolution Two Church theme by Brian Gardner Converted into Blogger Template by Bloganol dot com